Berita Terkini

Pupuk Disiplin Pegawai, KPU Bondowoso Laksanakan Apel Pagi

Bondowoso (19/09/2022) -  Sejumlah pegawai mengikuti rutinitas apel pagi sebagai sarana dalam meningkatkan kedisiplinan pegawai, tersebut bertempat di halaman Kantor KPU Bondowoso pada Senin, (19/09/2022) Apel pagi dipimpin langsung oleh sekretaris KPU Bondowoso, Toidin menyampaikan beberapa agenda yang akan dilaksanakan pada pekan terahir, “ banyak kasubbag yang akan dinas luar, seluruh staf ASN siap-siap menjadi Pelaksana Harian (Plh.),”katanya. Ia juga menginstruksikan  kepada staf untuk selalu sigap dan fokus dalam menjalankan tugas-tugas Kasubbag. Selain itu, ia menginformasikan kepada peserta apel mengenai beberapa mahasiswa yang akan melaksanakan pelatihan kerja di Kantor KPU Bondowoso, setelah pengarahan kepada pegawai, Sekretaris KPU Bondowoso juga berpesan kepada Mahasiswa untuk melaksanakan tugas yang diberikan oleh Universitasnya dengan baik “aktualisasikan dengan maksimal ilmu-ilmu yang dipelajari di Kampus,” pesannya Selain sekretariatan KPU Bondowoso dan Mahasiswa dari Universitas Jember , Apel juga diikuti oleh Divisi Perencanaan data dan Informasi, Ali Mushofa serta Divisi Teknis Penyelenggaraan, Heniwati. kegiatan yang dimulai pukul 07.30 WIB tersebut diahir dengan doa bersama berharap kegiatan yang akan dilaksanakan berjalan dengan baik dan lancar. (Dy)

Helpdesk KPU Bondowoso Selalu Siap Melayani

Memasuki termin ke-2 (dua), Helpdesk KPU Kabupaten Bondowoso terus memberikan ruang bagi masyarakat yang hendak melakukan pengaduan atau membuat laporan terkait Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terdaftar dalam Aplikasi Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL) sebagai anggota Partai Politik. Senin (19/9/2022), KPU Kabupaten Bondowoso kembali menerima laporan dari seorang warga yang mengaku NIK/Namanya terdaftar dalam aplikasi SIPOL sebagai anggota Partai Politik. Pihaknya mengaku keberatan jika Data Dirinya terdaftar sebagai anggota Parpol. Yang bersangkutan juga mengaku memang pernah menjadi anggota Parpol, namun sudah mengundurkan diri sejak tahun 2017 yang lalu. “nama saya terdaftar di SIPOL, padahal saya bukan anggota dari partai politik, dulu memang pernah menjadi anggota partai, tapi saya sudah mengundurkan diri tahun 2017,” terang salah seorang warga yang enggan disebut namanya. Selanjutnya, petugas Helpdesk mengarahkan pelapor mengisi Form Tanggapan Masyarakat untuk kemudian dilakukan tindak lanjut atas laporan atau pengaduan yang dilakukan. (ndi)

Memperluas Ruang Gema Pemilu Menjadi Pembahasan Diskusi Sesi Ketiga

Manado (16/09/2022) - Diskusi panel sesi terakhir, menjadi sesi pamungkas dan menarik bagi peserta Rapat Koordinasi Divisi Sosdiklih dan Parmas.  Sesi ini mengambil tema "Memperluas Ruang Gema (Echo Chamber) Pemilu Melalui Optimalisasi  Peran KPU Serta Kolaborasi Media dan Teknologi.   Narasumber dalam diskusi panel sesi ketiga adalah para profesional dan praktisi,  Yan Kurniawan (Drone Emprit)  dan Ebie Besam (Executive Producere Kompas TV)  dengan moderator Rene Rinjani (Staf KPU RI). Narasumner pertama, Yan Kurniawan dari Drone Emprit membahas tentang "Memperluas Ruang Komunikasi Pemilu 2024, Strategi Sosialisasi dan Edukasi Pemilu". Yan Kurniawan membuka paparan dengan penjelasan tentang lanscape netizen Indonesia tahun 2022. Sebagaimana spesialisasi drone emprit,  Yan Kurniawan menjelaskan juga analisa peta jaringan percakapan serta postingan akun KPU dalam isu Pemilu 2024. Narasumber kedua,  Ebie Besman mengambil tema "2024 Trust Business, Digital Native dsn Digital Naive". Ebie menjeaskan tentang misinformasi,  disinformasi, dan mailinformasi.  Selain itu,  Ebie menjelaskan bagaimana pertarungan media di masa mendatang. Ebie mengingatkan bahwa  kemewahan jaman sekarang bukan lagi tentang informasi tetapi bagaimana kemampuan untuk menyaring informasi. (mipa)

KPU RI Bekali KPU Kabupaten/Kota Strategi dan Metode Komunikasi Publik

Manado (16/09/2022) - Strategi dan Metode Komunikasi Publik yang Efektif dan Partisipatif menjadi tema dalam diskusi panel sesi kedua dalam rangkaian Rapat Koordinasi Divisi Sosialisasi,  Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat yang diselenggarakan oleh KPU RI,  Jum'at (16/09/2022).  Narasumber dalam sesi kedua ini adalah para praktisi komunikasi publik dan media.  Pertama adalah Anisha Dasuki (News Anchor Inews)  dan Uni Lubis (Pimred IDN Times)  dengan moderator Ferry Daud (Akademisi dan Pengamat Politik).  Anisha Dasuki fokus menyampaikan materi tentang publik speaking. Sebagai praktisi komunikasi publik,  Anisha dengan gamblang memberikan teknis-teknis publik speaking. Selain teori-teori,  Anisha juga memberikan banyak sekali contoh berdasarkan video pendek tentang teknik komunikasi publik yang baik.  Sementara itu,  narasumber kedua,  Uni Lubis mengawali pemaparan materi dengan pertanyaan,  Bagaimana cara KPU membuat anak-anak muda Indonesia untuk memilih? Mengapa demikian,  karena 70,72% menurut IDN Research ada berada dalam usia produktif,  usia 15 - 64 tahun.  Dalam data tersebut, Gen Z memiliki jumlah prosentase terbesar yakni 27,94 % dan Gen Milineal berada dalam posisi kedua yakni 25,87 %. Oleh karena itu,  menurut Uni,  data tersebut seharusnya sudah bisa digunakan untuk membangun strategi komunikasi agar pemilu tersosialisasikan dengan baik. (mipa)

Kolaborasi dan Kerjasama Menjadi Kunci Kerja Divisi Sosdiklih Parmas

Manado (16/09/2022) - Diskusi panel sesi pertama dalam rangkaian Rapat Koordinasi Divisi Sosialisasi,  Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat fokus pada materi arahan kebijakan umum dari KPU RI terkait kegiatan sosialisasi,  pendidikan pemilih dan partisipasi masyarakat, Jum'at (16/09/2022).  Penyaji materi dalam diskusi panel pertama adalah August Melasz (Anggota KPU RI Divisi Sosdiklih Parmas),  Moch Afifudin (Anggota KPU RI Divisi Hukum dan Pengawasan),  dan Rahmat Santoso ( Kemendagri).  Dalam Pemaparan materi awal. August Melasz sebagai penanggungjawab divisi sosdiklih parmas menyampaikan beberapa poin penting terkait data-data untuk strategi peningkatan partisipasi masyarakat.  Selain itu, banyak sekali arahan-arahan kebijakan internal dan pesan moral penting yang disampaikan oleh August Melasz sehubungan dengan kapasitas dan etika yang harus dijadikan pedoman bagi anggota KPU Kabupaten/Kota terutama divisi sosdiklih parmas.  Sementara itu,  Moch Afifudin menyampaikan pesan bahwa divisi sosdiklih parmas harus menyampaikan informasi dengan benar.  Tidak perlu semua informasi yang ada harus disampaikan secara terbuka.  Afifudin memberikan perumpamaan sebagaimana sebuah rumah,  maka bagian depan dan ruang tamu bisa jadi harus lebih baik daripada bagian belakang dan dapur.  Karena di ruang tamulah tempat bertemunya orang.  Hafifudin juga menyampaikan kutipan teori komunikasi Lasswell, Who Says What In Which Channel To Whom With What Effect (siapa mengatakan apa melalui saluran apa kepada siapa dengan efek apa). Hafifudin berharap Divisi Sosdiklih Parmas memahami teori tersebut. Selain itu,  Afifudin juga meminta dalam proses penyampaian informasi berprinsip "good news is news". (mipa)

Rakor Divisi Hukum dan Pengawasan Se-Jatim

Pasuruan (16/09/2022) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bondowoso menghadiri Rapat Koordinasi yang dilaksanakan Jumat (16/09/2022) oleh KPU Provinsi Jawa Timur, bertempat di Aula Kantor KPU Kota Pasuruan. Rakor kali ini membahas tentang Penyusunan Peraturan Perundang-undangan, Persiapan Tindak Lanjut Penanganan Pelanggaran pada Verifikasi Administrasi Partai Politik Calon Peserta Pemilu serta Sosialisasi Pengendalian Gratifikasi dan Penanganan Benturan Kepentingan KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota Se-Jawa Timur.  Hadir dalam kesempatan tersebut yaitu Ketua, para Anggota, Sekretaris dan Jajaran Sekretariat KPU Provinsi Jawa Timur, serta Divisi Hukum dan Pengawasan, Kasubbag Hukum dan SDM KPU Kabupaten/Kota se- Jawa Timur.  Dalam sambutannya, Ketua KPU Provinsi Jawa Timur, Chairul Anam mengatakan bahwa Divisi Hukum dan Pengawasan mempunyai penekanan yang luar biasa pada 6 (enam) hal yaitu dalam hal mengordinasikan, menyelenggarakan, mengendalikan, memantau, menyupervisi dan mengevaluasi terhadap beberapa tugas Divisi Hukum dan Pengawasan seperti pada pembuatan rancangan Keputusan, telaah hukum dan advokasi terhadap problem-problem yang ada pada satker masing-masing, membuat dokumentasi dan publikasi hukum, pengawasan dan pengendalian internal, penyelesaian sengketa proses, dan penanganan pelanggaran administrasi untuk Badan Adhock.  “Yang kita lakukan hari ini adalah dalam rangka memberi pemahaman dalam penyelesaian sengketa proses, baik sengketa proses tahapan maupun non tahapan, hasil Pemilu dan Pemilihan”, ujar Chairul Anam pada kesempatan pembukaan Acara Rakor. (ronz)